Beberapa pengguna awam mempertanyakan, HP Xiaomi asli dibuat dari negara mana? Munculnya pertanyaan tersebut dikarenakan setiap produk yang dipasarkan oleh perusahaan oleh kota Tirai Bambu ini berasal dari negara pembuatannya yang berbeda-beda.
Ada yang "made in India", ada juga yang "made in Indonesia", dan sebagainya. Padahal seharusnya kan "made in China " karena semua produk Xiaomi dibuat disana. Lalu bagaimana bisa berbeda, apakah itu merupakan ciri HP Xiaomi palsu?
Setiap Negara tempat produksi HP Xiaomi memiliki kualitas yang berbeda-beda. Berdasarkan data di 2017, ada beberapa Negara yang dianggap memiliki kualitas produksi HP terbaik karena sudah terpercaya dari tahun ke tahun hasilnya selalu memuaskan pengguna.
Baca Juga: 10 Cara Flash ROM Xiaomi Tanpa PC Komputer 100% Work
Cara Mengetahui Asal Negara HP Xiaomi Asli
Untuk mengetahui HP Xiaomi berasal dari Negara mana kita menggunakan suatu indikator dari kode unik yang disebut IMEI. Cara mengecek kode IMEI Xiaomi sangat mudah yakni cukup memakai kode rahasia.Kode rahasia Xiaomi untuk melihat kode IMEI yakni *#06# pada dial phone. Silahkan kamu buka menu dial Phone lalu ketikkan kode tersebut seperti pada gambar di bawah!

Setelah kode rahasia di atas diketik, maka muncul kode unik IMEI pada smartphone Xiaomi kamu seperti pada gambar di bawah!

Jika kebetulan HP Xiaomi kamu mengusung kartu Dual-SIM maka akn muncul dua nomor IMEI seperti gambar di atas. Langkah selanjutnya adalah kamu perhatikan dengan baik dari 15 digit nomor tersebut. Misalnya kode IMEI Xiaomi pada SIM 1 saya seperti gambar di atas adalah 865684038725565.
Maka kamu hanya cukup perhatikan deret urutan ke 7 dan 8 pada contoh IMEI diatas, setelah itu kamu cocokkan dengan keterangan yang ada di bawah ini:
- 00 : Perancis (Kualitas sangat baik)
- 01 atau 10 : Finlandia (Kualitas normal)
- 02 atau 20 : Asia (Kualitas jelek)
- 03 : China (Kualitas terjamin baik)
- 04 : Korea (Kualitas terbaik dunia)
- 05 : Amerika (Kualitas sangat bagus)
- 06 : Vietnam (Kualitas bagus)
- 08 atau 80 : Jerman (Kualitas lumayan bagus)
Berdasarkan kode IMEI Xiaomi yang saya gunakan, ternyata dibuat di negara China. Lalu muncul sebuah pertanyaan umum yakni, apakah Xiaomi made in Indonesia dan India itu asli? Bagi pengguna gadget yang masih newbie, pertanyaan semacam ini memang sangat sering diajukan.
Kebanyakan pengguna Xiaomi secara perlahan sudah mulai meragukan keaslian perangkat mereka ketika melihat label ‘made in’ pada kemasan perangkatnya. Memang tidak mengherankan jika mereka khawatir tentang keaslian atau kualitas produk Xiaomi yang dimilikinya, mengingat kewaspadaan terhadap penjualan HP Xiaomi replika yang beredar di pasaran.
Jika kamu melihat ‘made in Indonesia’ pada kemasan perangkat, hal ini berarti HP Xiaomi kamu memang asli buatan Indonesia. Tapi, bukankah Xiaomi berasal dari China? Ya, Xiaomi memang berasal dari Negeri Tirai Bambu, China. Namun untuk produksinya Xiaomi juga mulai mengkamulkan manufaktur outsourcing.
Lebih dari 45% produksi HP Xiaomi berasal dari luar negara China seperti Indonesia, India, Amerika, dan Negara lainnya. Mengapa? Hal ini dipicu beberapa factor yang mempengaruhi yakni: mudah mendapatkan bahan baku pembuatan, kecepatan produksi untuk memenuhi target, upah tenaga kerja yang murah, dan menghasilkan laba besar bagi iklim investasi di negara yang bersangkutan.
Pabrik perangkat secara gencar didirikan Xiaomi di beberapa negara untuk mempermudah pemasaran dan menghemat biaya kirim. Jadi, jika Xiaomi kamu made in Indonesia, itu artinya HP kamu diproses atau dirakit di negara Indonesia tercinta. Meski dirakit di Indonesia (bukan di China), namun proses perakitan HP Xiaomi tersebut tetap berada di bawah standar vendor pusat sehingga isinya sama persis hanya tenaga kerjanya saja yang berbeda.
Jika kamu masih bingung Xiaomi asli dibuat di negara mana? Maka jawabannya adalah Xiaomi tidak hanya diproduksi di China saja melainkan dibeberapa Negara untuk mempermudah proses produksi. Bisa saja HP Xiaomi yang kamu beli berasal dari negera India, Indonesia, atau Amerika, sesuai negara yang memproduksi perangkat Xiaomi tersebut.
Bagaimana dengan kualitasnya HP Xiaomi yang dirakit dinegara lain seperti India/Indonesia? Baik komponen atau spesifikasi Xiaomi tersebut tentu diproduksi sama dan sesuai standar Xiaomi, hanya saja proses perakitannya dilakukan di negara India/Indonesia.
Tidak hanya Xiaomi, vendor-vendor raksasa teknologi lain seperti Samsung, Lenovo, Asus, dan bahkan Apple, juga mengandalkan manufaktur outsourcing dan mendirikan pabrik di negara lain untuk proses perakitan perangkatnya agar dapat menghemat biaya produksi dan sesuai dengan target.
Selain digunakan untuk mengetahui asal Xiaomi kamu dibuat, kode IMEI juga sering dijadikan sebagai indikator untuk mengecek keaslian IMEI Xiaomi yang kamu gunakan, silahkan kunjungi mi.com/verify maka akan muncul seperti gambar di bawah!

Selanjutnya masukkan IMEI yang terdiri 15 digit angka pada kolom yang telah disediakan. Misalnya saya masukkan kode IMEI Xiaomi pada SIM 1 yakni 865684038725565 seperti pada gambar di bawah.

Kemudian pilih "Memeriksa" atau “Check” untuk mengetahui hasilnya. Maka kamu akan dibawa pada tampilan informasi tentang device yang kamu cek tadi seperti gambar di bawah.

Berdasarkan informasi tersebut, Nama smartphone yang saya gunakan adalah Xiaomi Redmi Note 4X yang memiliki internal 32 GB dan RAM 3 GB. Artinya, perangkat yang saya miliki 100% asli bukan KW atau replika.
Jika ketika kamu melakukan pengecekan munculnya tidak sama seperti contoh di atas, bisa jadi perangkat Xiaomi yang kamu gunakan adalah palsu alias HDC atau supercopy karena tidak dapat dideteksi oleh sistem.
Kesimpulan |
---|
Untuk postingan lain terkait HP Xiaomi silahkan lihat di bawah! Semoga postingan di atas bisa menjawab pertanyaan teman-teman tentang HP Xiaomi Asli Dibuat Dari Negara Mana? Jika ada hal-hal yang menurut kamu belum jelas, silahkan bubuhkan komentar via emal.