Tak tanggung-tanggung, ketika Samsung S9 dan S9+ belum dirilis ternyata telah tersedia versi HDC dari ponsel pintar ini karena produsen KW itu tahu jika banyak peminat yang menantikan kedatangan HP flagship yang populer ini. Lalu bagaimana cara membedakan Samsung S9, S9+ asli dan palsu (HDC) agar tidak tertipu dengan produk KW, supercopy, replika, tiruan, kingcopy, dsb yang merugikan kedua belah pihak yakni produsen (Samsung) dan konsumen (pembeli).
 |
| Samsung S9+ palsu (HDC) |
Para produsen palsu ini memang pintar dalam cloning Samsung S9 dan S9+, mereka memang sangat jeli melihat peluang dan kecenderungan mereka yakni hanya meniru brand terkenal dan telah terbukti memiliki banyak pamor dipasaran yang dapat dilihat dari laris manisnya penjualan perangkat itu.
Selain Samsung yang dijadikan target, beberapa merk terkenal yang device-nya banyak dibuat replika seperti HP iPhone, Asus, Oppo, HTC, Lenovo, Sony, dan masih banyak lagi yang dapat mereka tiru dari perangkat yang sudah memiliki nama baik di mata konsumen.
Biasanya pelaku yang suka membuat barang KW memiliki perilaku meniru yang professional sehingga hasil jiplakannya akan sangat persis Samsung S9 dan S9+ asli baik dilihat dari body perangkat hingga software yang digunakannya.
Keahlian meniru suatu produk dapat dengan sangat mudah mereka lakukan karena perkembangan teknologi yang sangat pesat sehingga menciptakan sebuah mesin yang dapat melakukan duplikasi dengan cepat seperti halnya mesin 3D scanner.
Keberadaan mesin 3D scanner yang seharusnya membantu mempermudah pekerjaan manusia justru disalah gunakan untuk membuat produk palsu yang bersifat merugikan banyak kalangan dan bahkan dapat merusak reputasi produsen sebuah perangkat.
Cara kerja mesin 3D scanner yakni dengan memilih beberapa komponen yang akan ditiru, kemudian dilakukan scanning lalu hasilnya masuk ke computer dan pelaku tinggal melakukan printing untuk mencetak hasil scan tadi menggunakan pabrik HP yang telah dirakit sedemikian rupa untuk mematuhi perintah PC.
Alhasil cetakan yang dibuat dengan mesin 3D scanner ini akan sangat persis dengan Samsung S9 asli dan sangat sulit untuk membedakannya. Namun, pihak Samsung tentu sudah menyiapkan berbagai cara agar konsumen dapat mengetahui perbedaan Samsung S9, S9+ replika dengan orinya.
Salah satu cara mengetahui keaslian Samsung S9, S9+ adalah melalui kode rahasia. Ada banyak sekali kode rahasia Samsung S9, S9+ yang dapat kamu coba agar terhindar dari segala halyang bersifat merugikan akibat mendapati HP Tiruan.
15 Cara Membedakan Samsung S9, S9+ Asli dengan Kode Rahasia
Silahkan kamu gunakan kode rahasia yang ada di bawah ini, lalu uji semua komponen general tes yang muncul pada layar perangkat tersebut.1) Ketik kode *#0*# pada menu Dial Phone di Samsung S9 dan S9+ kamu, kemudian akan muncul menu General Test tepat seperti pada gambar di bawah ini.
 |
| General Test Samsung S9 |
2) Lakukan Cek dengan tekan salah satu tombol menu seperti: Red, yaitu mengecek kontras warna merah yang dihasilkan HP Samsung S9, S9+ ini. Jika tingkat kecerahan warna merah di layar Samsung S9, S9+ maksimal dapat pastikan kondisi kontras Red color tersebut tidak ada masalah.
3) Green, yaitu mengecek kontras warna hijau yang dihasilkan pada layar Samsung S9 dan S9+. Jika tingkat kecerahan warna hijau tersebut maksimal maka dapat dipastikan kondisi kontras Green color pada layar tidak ada masalah.
4) Blue, yaitu mengecek kontras warna biru yang dihasilkan layar Samsung S9 dan S9+. Jika tingkat kecerahan warna biru maksimal maka dapat dipastikan kondisi kontras Blue color dilayar tidak ada masalah sama sekali.
5) Receiver, yaitu mengecek tkamu pemberitahuan adanya penerimaan. Jika kamu tekan tombol Receiver maka Samsung S9, S9+ akan otomatis mengeluarkan bunyi. Amati bunyi tersebut, bila terdengar nyaring dan tidak ada suara berisik artinya suara pemberitahuan aman.
6) Vibration, yaitu getaran pada Samsung S9 dan S9+. Jika kamu tekan tombol Vibration maka otomatis perangkat kamu akan bergetar. Rasakan getaran itu dengan baik, Jika tersendat-sendat berarti ada masalah namun jika lancar artinya aman.
7) Dimming, yaitu mengecek Samsung S9, S9+ dalam keadaan diam. Jika tombol Dimming ini ditekan akan memunculkan tiga warna yakni merah, hijau, dan biru. Apabila saat ketiga warna itu muncul lalu kita menyentuh bagian layar maka layar Samsung S9, S9+ akan redup yang artinya fitur tersebut berfungsi dengan baik.
8) Mega Cam, yaitu mengecek kamera utama Samsung S9 dan S9+. Jika kamu tekan Mega Cam maka aplikasi kamera utama akan terbuka. Silahkan kamu ambil beberapa picture menggunakan kamera belakang Samsung S9, S9+ untuk menguji kualitas gambar.
9) Sensor, yaitu mengecek akselerasi perangkat Samsung S9 dan S9+ kamu apakah dapat dengan cepat responsive saat layar portrait dan landscape. Jika memang lancar berarti sensor Accelerometer itu masih aman.
10) Touch, yaitu mengetes kepekaan layar saat disentuh. Untuk kembali pada menu general mode berikutnya, kamu wajib menyentuh semua kotak yang telah direkomendasikan. Apabila saat disuntuh semua garisnya mengikuti dengan responsive artinya tidak ada kendala yang berarti.
11) Sleep, yaitu mengecek posisi dimana kamu akan membuat tidur HP Samsung S9, S9+ atau berada dalam keadaan lock screen. Silahkan kamu tes sendiri fitur ini karena sangat mudah sehingga tidak perlu lagi untuk dijelaskan secara panjang lebar.
12) Speaker, berguna mengecek kejernihan suara dari Samsung S9 dan S9+ yang kamu miliki. Jika tombol Speaker ini ditekan maka akan menghasilkan suara atau lagu yang enak banget didengar. Jika suaranya tersendat-sendat sudah pasti ada masalah pada speaker Samsung S9 dan S9+.
13) Sub Key, yaitu berguna menguji semua tombol yang ada di Samsung S9 dan S9+ masih berfungsi dengan baik atau tidak. Setelah kamu menekan tombol Sub Key ini silahkan kamu tekan semua tombol fisik yang ada di Samsung S9 dan S9+.
Mulailah menekan dari tombol power, tombol home, tombol menu, dan tombol back, volume atas dan volume bawah. Lakukan secara satu persatu hingga semua tombol tersebut di tekan. Ketika kamu menekan salah satu dari tombol fisik di Samsung S9 dan S9+ maka akan keluar warna yang berbeda-beda.
14) Front Cam, yaitu menguji kamera depan pada HP Samsung S9 dan S9+. Jika kamu tekan menu Front Cam ini maka aplikasi kamera depan akan terbuka. Kemudian kamu ambil beberapa gambar menggunakan kamera sekunder ini untuk menguji kualitas gambarnya.
15) Black, yaitu mengecek kontras warna hitam yang dihasilkan pada HP Samsung S9. Apabila tingkat kecerahan warna hitam tersebut maksimal maka dapat dipastikan kondisi kontras Black color pada Samsung S9 tidak ada masalah.
Selain kode Samsung S9 dan S9+ diatas, ada kode lain yang dapat kamu digunakan untuk mengecek keaslian Samsung S9, S9+ yang sangat wajib kamu tes. Adapun kode itu antara lain:
• Kode untuk melihat SW version PDA, CSC, dan Modem yaitu *#1234#
• Kode untuk mengetahui Info SW dan HW info yaitu *#12580369#
• Kode cek service mode yaitu *#197328640#
• Kode cek ADC reading yaitu *#0228#
• Kode cek info pengkodean yaitu *#32489#
• Kode mengetahui alamat Bluetooth yaitu *#232337#
• Kode cara Test Mode Bluetooth yaitu *#232331#
• Kode IMEI Samsung yaitu *#06#
• WLAN (WiFi) Test Mode yaitu *#232339#
• Test History yaitu *#07#
Dari semua kode Samsung Galaxy S9, S9+ tersebut, yang paling banyak digunakan yakni IMEI. Untuk cara cek kode IMEI Samsung S9, S9+ asli silahkan kamu dial saja kode rahasia ini *#06# maka akan muncul 15 digit nomor IMEI yang hanya dimiliki oleh perangkat itu saja.
Untuk mengecek keaslian dari kode IMEI tersebut, silahkan kamu pergi ke website resmi Samsung lalu masukkan 15 digit kode IMEI kemudian enter dan lihat hasilnya. Jika hasilnya failed berarti perangkat Samsung S9, S9+ yang kamu pegang palsu.
Fungsi lain dari kode IMEI yakni untuk mengetahui dari negara mana HP Samsung Galaxy S9, S9+ asli itu dibuat, misalnya ada kode IMEI seperti ini: 356406050180933. Silahkan lihat penjelasannya di bawah!
Jangan focus pada 15 digit IMEI di atas karena dapat membuat kamu puyeng. Kamu cukup perhatikan deret urutan ke 7 dan 8 pada contoh IMEI di atas, lalu sesuaikan dengan Samsung Galaxy S9 dan S9+ kamu dan lihat keterangan ini:
- 08 atau 80 : Produksi Jerman (Kualitas lumayan bagus)
- 05 : Produksi Amerika (Kualitas sangat bagus)
- 04 : Produksi Korea (Kualitas terbaik dunia)
- 03 : Produksi Kanada (Kualitas terjamin baik)
- 02 atau 20 : Produksi Asia (Kualitas jelek)
- 01 atau 10 : Produksi Finlandia (Kualitas normal)
- 00 : Produksi Perancis (Kualitas sangat baik)
Admin rasa postingan ini sudah cukup panjang, jadi postingan yang berjudul cara membedakan Samsung S9, S9+ Asli dan Palsu (HDC) ini saya akhiri sampai disini dulu. Jika ada kesempatan akan admin lanjutkan lagi dengan lebih detail agar dapat terhindar dari Samsung S9 dan S9+ replika, tiruan, supercopy, cloning, kingcopy, dsb.